TAKE TIME TO LEARN

Take time to learn. Waktu tidak akan pernah ada jika kita tidak menyediakan nya, right? Jadi mau tidak mau terkadang kita memang perlu memaksa diri. 

Sebenarnya, mulai bulan ini agenda busy banget, baik agenda bisnis, dakwah dan agenda personal. Namun begitu saya mencoba mengikuti sebuah kelas menulis artikel yang dibimbing langsung oleh mas Wildan Fuady. 


Kemarin baru saja sharing materi di pekan pertama tentang cara membuat blog yang menarik. Alhamdulillah nya kalau blog sudah lama saya buat, hanya terkadang mengisi konten blognya yang masih belum begitu Istiqomah. Mudah-mudahan kelas artikel ini bisa menjadi jalan sekaligus jawaban atau pengetahuan lebih mendalam bagaimana membuat artikel yang baik dan menarik.



Belajar menulis, tentunya kita harus menulis. Belajar menulis artikel, tentunya kita harus menulis artikel. Semoga kelas belajar artikel ini menjadi celah untuk keluarnya potensi diri dalam menulis artikel yang berkualitas.


Tak banyak yang bisa dibagi di pekan pertama ini, sebab kita baru mengawali kelas, namun saya sangat mengapresiasi cara sang mentor dalam membuat para pesertanya aktif dan langsung action dengan tugas ñangsung praktek di blognya masing-masing. 

Saya percaya sebuah niat baik dan tulus berbagi, akan Allah ganti berkali lipat nantinya. Semoga  mas Wildan sebagai mentor kelas menulis artikel, Allah beri Keberkahan yang berlimpah atas ilmu yang dibaginya secara gratis di kelas menulis ini. 


Apalagi jika kami semua sebagai muridnya menjadi blogger aktif yang bisa eksis, tentu amal jariyah beliau menjadi berkali-kali lipat lagi insya Allah. 

Akhir kata, salam literasi teman-teman. Jangan berhenti berkarya, take time to learn. Sebab ilmu terus berkembang dan dunia terus berubah. Bahagia rasanya jika hal-hal yang kamu sukai justru menjadi jalan terbukanya pintu rezeki.




Comments

  1. Dewi Hasmawati5 February 2019 at 20:46

    Keren..mau donk ikut kls a😉

    ReplyDelete
  2. Failsaramde7 February 2019 at 06:33

    Dariku yang tidak tahu apa-apa. Terima kasih telah menginspirasi. Keep spirit kak

    ReplyDelete
  3. Unknown7 February 2019 at 06:43

    Barakallah kak.. semangat menebar manfaat!!

    ReplyDelete
  4. haniek qoyyima7 February 2019 at 06:48

    Judul yang bisa jadi penyemangat. Terus menulis, Kak. Semoga istiqomah :)

    ReplyDelete
  5. Nulla Puella7 February 2019 at 06:53

    Tulisannya keren kak, semoga istiqomah ya ������

    ReplyDelete
  6. dudukpalingdepan9 February 2019 at 23:02

    Setuju Mba, apalagi kalau belajar hal yang dicintai, nggak berasa beban. 😀

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

MUSLIMAH PRODUKTIF ITU, KITA

Image
Kamukah orang yang mau berdaya? Menjadi produktif merupakan keinginan semua orang, namun tidak semua orang tahu gimana dan bagaimana caranya untuk bisa menjadi lebih produktif. Hal pertama kali yang perlu dilakukan oleh seorang muslimah untuk bisa produktif adalah MENGENALI DIRI. Pepatah bilang "tidak kenal, makanya tidak sayang". Jika sudah tidak sayang tidak diperhatikan donk, hehehe. Jika sudah demikian gimana mau menarik perhatian dan melakukan gebrakan, right? :)
Read more

LIMA BELAS RIBU RUPIAH

Image
Menapaki jejak masa lalu tidak melulu bicara tentang siapa yang tersakiti dan kenangan pahit apa yang tersimpan disana, namun juga apa yang bisa dipelajari dari setiap peristiwa yang terjadi. Dimana peristiwa tersebut bisa menjadi masa lalu dan juga bisa menjadi masa depan, semua tergantung bagaimana cara kita menyikapinya saat ini. Well, beberapa minggu yang lalu saya kembali menginjakkan kaki di tempat itu, salah satu kawasan terparah tsunami menerjang 10 tahun yang lalu. Yeah..kawasan Pekan Bada merupakan daerah yang sering saya lewati saat bekerja sebagai CF dalam program CBR (Community Based Recovery) dibawah DAI/USAID. Hampir setiap hari saya bertemu dengan para warga, arrange meeting dengan donatur, mengontrol masuknya barang untuk pembangunan infrastuktur, memastikan training motivasi dan skill berjalan lancar serta pembinaan leadership berlangsung baik, etc.
Read more